Pada hari kamis tanggal 07 Oktober 2021 telah dilaksanakan grand final lomba Olimpiade Ekonomi (OE) ke 18/2021 untuk siswa SLTA di tingkat nasional. Seluruh rangkaian acara olimpiade tersebut yakni mulai dari seleksi awal hingga akhir diadakan secara daring (online).
Dapat diketahui bahwa terdapat 149 tim yang mengikuti seleksi Olimpiade Ekonomi (OE) yang tersebar dari seluruh Indonesia. Pada babak awal, seluruh peserta olimpiade diharuskan mengerjakan 100 soal ekonomi yang terdiri dari materi ekonomi mikro, ekonomi makro, pengantar akuntansi, kewirausahaan, dan koperasi. Setelah itu, terpilih pada grand finalist yang juga harus mengerjakan soal pilihan ganda (multiple choice) lagi. Setelah itu, dipilih 4 peserta terbaik untuk mengikuti seleksi grand final dalam bentuk debat ekonomi.
Pada acara debat tersebut, para peserta dinilai oleh 3 juri yang terdiri dari 2 orang kalangan akademisi dan 1 orang praktisi. Juri tersebut adalah Bapak Wahyu Wisnu Wardana (Dosen Departemen Ilmu Ekonomi FEB Unair), M. Zeqi Yasin (Dosen Departemen Ilmu Ekonomi FEB Unair), dan Pamus Sukma Yudana (praktisi). Topik debat dari 4 tim tersebut adalah berkaitan dengan penanganan pandemi COVID-19 seperti perlunya menghapus UMR bagi perusahaan terdampak COVID-19, urgensi relaksasi kredit bagi pelaku UKM dan juga pemberian bantuan langsung tunai atau BLT kepada masyarakat miskin.
Berdasarkan hasil penilaian juri didapat pemenang dengan urutan sebagai berikut:
Juara 1: Michael Susanto & Jevon Joe Ariel (SMA Kristen Petra 3 Surabaya)
Juara 2: Alpha Daniel P. Simanjutak & Rania RA (SMA N 61 Jakarta)
Juara 3: Muhammad Khoiril Fadly & Intan Dewi S (MAN 2 Malang)
Harapan 1: Rosalia R & Raina A.C (SMA N 1 Trenggalek)
Selamat kepada para pemenang!
