Title : PENENTUAN LOKASI PEMBANGUNAN PUSAT LOGISTIK BERIKAT DIPROVINSI JAWA TIMUR BERDASAR ASPEK SUSTAINABILITY DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS
Author(s) : Jitu Laksono, Hendi Kristiantoro. Bambang Tjahjadi, dan Noorlailie Soewarno
                    Fakultas Ekonomi dan Bisnis-Universitas Airlangga
DOI : http://dx.doi.org/10.24034/j25485024.y2017.v1.i3.2752

 

ABSTRAK

Pusat Logistik Berikat (PLB) merupakan solusi untuk mengatasi inefisiensi pengelolaan logistik.Gagasan utama kebijakan PLB adalah menempatkan gudang penimbunan barang ekspor-impor didalam negeri. Dengan demikian, industri dalam negeri tidak perlu mengimpor lagi saat membutuhkan bahan baku, barang modal, dan bahan penolong. Skema PLB menempatkan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sebagai regulator, sementara pelaksana di lapangan murni swasta. Sampai saat ini telah ditetapkan 34 PLB dari yang semula hanya berjumlah 12 PLB di seluruh Indonesia.Penelitian inimenggunakan metodeAnalytic Hierarchy Process(AHP) untuk menentukan lokasi di wilayah Provinsi Jawa Timur yang paling strategis dan memungkinkan untuk ditetapkan sebagai PLB.Dari hasil sintesisprioritas global didapatkan kesimpulan alternatif utama yang dipilih sebagai lokasi yang palingstrategis untuk dibangun PLB di wilayah Jawa Timur ke depan adalah Gresik. Kemudian disusul secara berturut-turut oleh Banyuwangi, Tuban, Lamongan, dan yang terakhir Probolinggo.Keterbukaan masyarakat Gresik terhadap dunia usaha merupakan nilai lebih Gresik dibandingkan daerah lain di Jawa Timur sebagai penunjang penyelenggaraan PLB.

Kata-kata kunci : lokasi, logistik, AHP,bea dan cukai

 

Source : https://ejournal.stiesia.ac.id/ekuitas/issue/view/4