PENGMAS FEB UNAIR DI LUMAJANG

FEB UNAIR dorong kemandirian ekonomi Desa kandangan melalui program PPK ORMAWA Kandangan Glora 


(FEB NEWS) Kandangan, 9 Agustus 2024 – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) yang tergabung dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Kandangan Gelora, melaksanakan Pembukaan Program Pengabdian Masyarakat yang bertujuan meningkatkan kemandirian ekonomi Desa Kandangan, Lumajang. Acara yang berlangsung di Balai Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ini, diresmikan oleh Dekan FEB UNAIR - Prof. Dr. Dian Agustia, SE., M.Si., Ak., CMA., CA., dan dihadiri oleh jajaran Dekanat FEB UNAIR, Ikatan Alumni Universitas Airlangga, pemerintah Kabupaten Lumajang, serta perangkat desa.

Pembukaan acara ditandai dengan penampilan tari tradisional oleh Sanggar Tari Kandangan, disusul dengan sambutan dari berbagai pihak yang hadir. Dalam rangka Dies Natalis ke-63 FEB UNAIR, pihak fakultas juga memberikan Donasi Sinergi untuk Negeri kepada Kepala Sekolah Dasar di Desa Kandangan. Usai rangkaian acara di Balai Desa, para tamu bergerak menuju lokasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk meresmikan pembukaan BUMDes, yang ditandai dengan pemotongan pita oleh Dekan FEB UNAIR. Acara berlanjut dengan mencicipi berbagai produk lokal dan menyaksikan demo proses pengolahan kopi serta susu.

Program PPK Ormawa Kandangan Gelora ini berfokus pada pembentukan BUMDes dan reaktivasi komoditas lokal seperti kopi, kapulaga, dan susu kambing Etawa. Tujuannya adalah meningkatkan nilai jual komoditas lokal Desa Kandangan melalui bantuan pengolahan, hibah alat giling kopi, serta pelatihan pengolahan kopi dan susu menjadi yoghurt. Selain itu, program ini juga mengadakan pelatihan peningkatan keterampilan warga desa, termasuk pelatihan pembukuan, administrasi, e-commerce, serta pendampingan sertifikasi halal.

Program ini memberikan pengalaman langsung bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu dan keterampilan yang dipelajari di kampus ke dalam situasi nyata. Mahasiswa tidak hanya belajar tentang pengelolaan BUMDes dan pengolahan komoditas, tetapi juga memahami tantangan dan solusi dalam pengembangan ekonomi lokal. Keterlibatan mereka juga mendukung pengembangan soft skills seperti kepemimpinan, kerjasama tim, dan komunikasi yang efektif. Selain itu, mahasiswa mendapatkan pengalaman berharga dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proyek, yang menjadi aset penting dalam dunia profesional.

PPK Ormawa Kandangan Gelora juga sejalan dengan beberapa poin pada Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 8 yang terkait dengan Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 12 yang berfokus pada Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab. Dengan mendirikan BUMDes dan meningkatkan nilai jual komoditas lokal, program ini mendukung penciptaan lapangan kerja baru dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Pelatihan pengolahan komoditas lokal dan pendampingan sertifikasi halal mendukung praktik produksi yang berkelanjutan dan bertanggung jawab, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sumber daya secara efisien.

PPK Ormawa Kandangan Gelora bukan sekadar inisiatif pengabdian masyarakat, tetapi juga langkah strategis dalam mendorong pemberdayaan ekonomi desa melalui pengembangan BUMDes dan komoditas lokal. Program ini memberikan manfaat langsung bagi masyarakat dan mahasiswa, memperkuat keterkaitan antara teori dan praktik, serta menciptakan dampak positif yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan global. Keterlibatan aktif FEB UNAIR dalam program ini menunjukkan komitmen mereka terhadap pembangunan lokal dan pengembangan sumber daya manusia yang berkelanjutan.