(FEB NEWS) Dalam era digital saat ini, pemasaran online menjadi salah satu kunci utama dalam memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Menyadari pentingnya hal tersebut, Tim Pengabdian Masyarakat, Ilmu Ekonomi, Universitas Airlangga yang terdiri dari Dosen Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga berhasil menyelenggarakan program pengabdian Masyarakat (Pengmas) selama bulan Juli-Agustus 2024 dengan mengambil inisiatif untuk memberikan pendampingan pemasaran online melalui media sosial dan marketplace bagi usaha Kopi Kelud di Desa Laharpang, Desa Puncu, Kediri.
Pendampingan ini dilakukan dalam tiga kali bantuan yang terdiri dari observasi awal, pelatihan, dan evaluasi. Pada tahap pertama, tim pendamping melakukan observasi untuk memahami kondisi dan kebutuhan usaha kopi tersebut. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah sulitnya sinyal internet di daerah tersebut, yang menjadi kendala dalam menjalankan pemasaran online. Meskipun demikian, tim berupaya mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini. Pada tahap kedua, tim pendamping mengadakan serangkaian pelatihan untuk para pelaku usaha Kopi Kelud. Pelatihan pertama adalah mengenai penggunaan platform Shopee, yang merupakan salah satu marketplace terbesar di Indonesia. Dalam pelatihan ini, peserta diajarkan cara membuat akun, mengunggah produk, serta mengoptimalkan fitur-fitur yang ada di Shopee untuk meningkatkan penjualan.
Selain itu, pelatihan juga mencakup teknik editing video yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas konten promosi. Peserta diajarkan cara mengambil gambar dan video produk dengan baik, serta cara mengeditnya agar terlihat menarik dan profesional. Hal ini sangat penting karena visual yang menarik dapat meningkatkan minat pembeli potensial. Tidak hanya itu, pelatihan juga meliputi penggunaan TikTok sebagai media promosi. TikTok yang saat ini sangat populer di kalangan masyarakat, memiliki potensi besar untuk menjangkau lebih banyak konsumen. Peserta diajarkan cara membuat konten kreatif yang dapat menarik perhatian pengguna TikTok, serta strategi untuk meningkatkan interaksi dan followers. Pada tahap evaluasi, tim pendamping melakukan penilaian terhadap hasil dari pelatihan yang telah diberikan. Dari hasil evaluasi, terlihat bahwa peserta sangat antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Mereka menunjukkan semangat yang tinggi untuk mempelajari hal-hal baru yang berkaitan dengan pemasaran online.
Salah satu indikator keberhasilan dari program ini adalah adanya pesanan yang mulai masuk melalui platform yang telah diajarkan. Hal ini menunjukkan bahwa usaha Kopi Kelud mulai mendapatkan perhatian dari konsumen online, yang diharapkan dapat meningkatkan penjualan dan memperluas pasar. Pendampingan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru bagi para pelaku usaha, tetapi juga membuka peluang baru untuk mengembangkan bisnis mereka. Dengan adanya dukungan dari Tim Pengabdian Masyarakat, Ilmu Ekonomi, Universitas Airlangga, diharapkan usaha Kopi Kelud dapat terus berkembang dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat Desa Laharpang, Desa Puncu, Kediri.
Program pendampingan ini juga sejalan dengan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang telah ditetapkan oleh PBB. Pertama, SDG 1 (Tanpa Kemiskinan) di mana program ini membantu meningkatkan pendapatan para pelaku usaha kopi yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan mereka. Kedua, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) di mana melalui pelatihan dan pendidikan yang diberikan, para peserta mendapatkan pengetahuan baru yang dapat mereka terapkan dalam usaha mereka. Ketiga, SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) di mana program ini berkontribusi dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Secara keseluruhan, program pendampingan ini telah memberikan dampak positif bagi usaha Kopi Kelud. Melalui pelatihan yang komprehensif dan pendampingan yang berkelanjutan, para pelaku usaha diharapkan dapat mengoptimalkan pemasaran online dan memanfaatkan teknologi digital untuk kemajuan bisnis mereka. Tim Pengabdian Masyarakat, Ilmu Ekonomi, Universitas Airlangga berkomitmen untuk terus mendukung dan memberikan pendampingan kepada usaha-usaha binaannya, agar dapat berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya.