(FEB NEWS) Mengikuti magang merupakan hal wajib bagi setiap mahasiswa Universitas Airlangga untuk meningkatkan skills dalam bekerja, baik soft skill maupun hard skill. Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sangat membantu para mahasiswa Universitas Airlangga khususnya mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) dalam memperoleh magang di berbagai perusahaan di Indonesia. Ervinna Yuni Budi L merupakan satu diantara 5 mahasiswa Program Studi S1 Akuntansi FEB UNAIR, yang terpilih dan lolos magang di PT Syncore Indonesia dengan periode Agustus – Desember.
Ervinna yang merupakan sapaan akrabnya, kepada FEB NEWS Kamis (1/11) mengatakan jika ia pertama kali mengetahui dari pengumuman magang yang dikirimkan melalui email. Ervinna memang berkeinginan untuk magang di semester 7 setelah menyelesaikan berbagai mata kuliahnya sembari mengerjakan skripsi. Pemilihan PT Syncore Indonesia sebagai tempatnya magang karena posisi yang sangat menjanjikan, yaitu Junior Consultant - Finance BLUD.
“Saya memiliki impian menjadi seorang konsultan baik keuangan maupun pajak, dari magang ini saya ingin belajar bagaimana para konsultan bekerja dan praktik langsung sebagai junior konsultannya,” ucapnya.
Tentu selama magang di PT Syncore Indonesia, Ervinna mendapatkan berbagai pengalaman yang berharga. Salah satunya adalah terkait penempatan yang jauh dari daerah asalnya Sidoarjo, ia ditempatkan di Puskesmas Jatinangor, Kabupaten Sumedang yang merupakan mitra kerja dari PT Syncore Indonesia. Baginya, para pekerja disana banyak memberinya ilmu-ilmu dan ia membantu berbagai tugas untuk mempercepat pekerjaan disana.
“Para petugas/pekerja disana sering melakukan kegiatan di lapangan, sebagai orang yang tidak bekerja di lapangan, saya banyak membantu menyelesaikan tugas-tugas disana. Selain itu, saya juga banyak diberikan ilmu-ilmu terkait akuntansi pemerintahan,” tutur mahasiswi bertubuh semampai itu.
Selain itu, Ervinna juga banyak membantu terkait sistem baik sistem BLUD dan pencatatan manual melalui excel untuk mempermudah pencatatan disana.
“Terkait sistem memang tugas kami ditempatkan disana untuk membantu dan menyelesaikan berbagai kemampuan terkait sistem BLUD dan excel yang telah dibekali sebelumnya dari perusahaan,” lanjutnya.
Selama magang di PT Syncore Indonesia, ia menikmati pekerjaannya dan banyak ilmu yang didapat yang menurutnya juga perlu evaluasi diri terkait kekurangan untuk lebih meningkatkan potensi dan kualitas yang dimiliki.
“Selama magang saya dan rekan saya adalah orang yang asli berasal dari akuntansi, dan para pekerja lain kebanyakan berasal dari tenaga medis, banyak hal yang kami saling pelajari satu sama lain. Namun, saya selalu senang berada disana untuk memberikan kemampuan terbaik yang saya miliki. Oleh karena itu, saya senang dan bangga telah diberikan amanah untuk magang di PT Syncore melalui program MBKM,” tandasnya.
Universitas Airlangga khususnya FEB UNAIR telah menyiapkan mahasiswanya untuk aktif memulai praktik magang melalui berbagai program, khusunya program MBKM. Berbagai upaya melalui penyebaran open recruitment perusahaan yang sedang membuka program magang aktif dilakukan untuk memberikan wadah dan peluang bagi seluruh mahasiswanya dalam mengikuti program magang. Kegiatan tersebut merupakan wujud dukungan FEB UNAIR dalam mengimplementasikan poin Sustainable Development Goals (SDG’s) 8.
