(FEB NEWS) Kamis, 10 Februari 2022, Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP., - Ketua Departemen Manajemen FEB UNAIR sekaligus Owner dari digiseminar.id, hadir selaku pembicara dalam webinar untuk para praktisi dan akademisi, dengan mengambil Tema “Pemahaman CSV Bernilai SDG’s dan Inovasi, Tantangan Implementasi Strategis dan Pengukuran SROI”, yang merupakan kerjasama antara Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) dengan PT Sucofindo.
Acara yang dihadiri oleh 110 lebih, peserta secara daring, baik dari praktisi maupun akademisi, dibuka secara resmi oleh Rikrik Supriyadi, AT., MBA., CSRA. – VP SBU KSP PT. Sucofindo.
(Dari Kiri Ke Kanan: 1. Rikrik Supriyadi, AT., MBA., CSRA. – VP SBU KSP PT. Sucofindo.; 2. Teddy Poernama (Perwakilan dari Kementerian BUMN) selaku Keynote Speaker; 3. Bagus Ferry Agrayanto – Moderator; 4. Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP. - Ketua Departemen Manajemen FEB UNAIR sekaligus Owner dari digiseminar.id, dalam acara Webinar dengan Tema: “Pemahaman CSV Bernilai SDG’s dan Inovasi, Tantangan Implementasi Strategis dan Pengukuran SROI”, yang merupakan kerjasama antara Departemen Manajemen FEB UNAIR dengan PT Sucofindo, pada Kamis, 10 Februari 2022, secara daring).
Dalam acara tersebut, Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP., membawakan materinya dengan Tema “Doing Good Strategically – Bukan CSR Biasa”.
Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP., membahas mulai dari apa itu CSR, Kegiatan SCR yang harus sesuai dengan branding, Pentingnya branding, kemudian dari branding menjadi pentingnya sebuah persepsi masyarakat/konsumen mengenai perusahaan kita/product kita, CSR sebagai cara yang tepat dalam membangun persepsi positif masyarakat/konsumen, mengukur manfaat CSR baik secara internal maupun eksternal, Perbedaan CSR dan CSV, Program CSR yang punya tujuan jelas, Tema-Tema yang ada dalam SDG’s, dan terakhir dibahas singkat mengenai mengukur dampak CSV yang dilakukan perusahaan, melalui Social Return on Investment (SROI).
Sebagaimana yang disinggung oleh Teddy Poernama (Perwakilan dari Kementerian BUMN) selaku Keynote Speaker, bahwa prinsip dasar dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) oleh Kementerian BUMN adalah: terintegrasi, terarah, terukur dampaknya serta akuntabilitas, maka Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP., memberikan penjelasana bahwa terintegrasi artinya berkaitan dengan kegiatan CSV, terarah artinya mempunyai tujuan yang jelas/ada Key Performance Indicator (KPI)-nya, sehingga bisa dilihat apakah tujuan tersebut tercapai atau tidak?, dan tujuan di sini berkaitan dengan 17 Tema yang ada dalam SDG’s, sementara terukur dampaknya, adalah dikaitkan dengan SROI.
Secara singkat Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP., menjelaskan bahwa ada 3 hal penting yang perlu diperhatikan dalam pengukuran SROI (Social Return on Investment) yaitu:
- Memahami siapa stakeholder, baik secara internal maupun eksternal.
- Keuntungan apa yang didapatkan dari masing-masing stakeholder.
- Memonetisasi keuntungan-keuntunga kualitatif yang ada, menjadi kuantitatif yang bernilai rasio.
Lebih jauh lagi, Dr. Gancar Candra Premananto, CMA., CDM., CBNLP., menjelaskan bahwa di tahun 2022, Departemen Manajemen FEB UNAIR bersama dengan PT. Sucofindo, akan mengadakan kerjasama, menyelenggarakan beberapa agenda kegiatan bertemakan “Be Good For Your Happiness” diantaranya:
- “ESDG AWARDS”
- Workshop “From CSR to CSV” Batch 3 & 4
- “CSV AWARD 2022”
- And Other Workshop with Sucofindo
Salam, bersinergi dengan hati dari kami, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga.
Excellence With Morality Untuk Indonesia