Title: ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS INDUSTRI, RASIO LEVERAGE KEUANGAN TERTIMBANG DAN INTENSITAS MODAL TERTIMBANG SERTA PANGSA PASAR TERHADAP “ROA” DAN “ROE”PERUSAHAAN MANUFACTUR YANG GO-PUBLIC DI INDONESIA

Authors: Endang Sudarsih

Item Type : Thesis (Thesis)

Affiliations: Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Surabaya, Indonesia

Publisher: Universitas Airlangga

 

Abstract

 

Munculnya Bank Syariah Mandiri dan Bank BNI Syariah merupakan sinyal bahwa Bank Muamalat mulai memasuki era persaingan perbankan dengan sistem bagi hasil. Keberadaan bank-bank pesaing itu bila tidak diantipasi dapat mengganggu kelangsungan hidup Bank Muamalat. Di sisi lain, hingga saat ini, keberadaan bank syanah masih terkendala oleh kurangnya pemahaman masyarakat atas bank syariah atau bank Islam ini. Untuk itu penelitian ini ditujukan untuk mengetahui efektivitas strategi Bank Muamalat selama ini, strategi pemasaran Bank Muamalat yang dilandasi oleh analisis lingkungan internal dan eksternal bank dan strategi komunikasi pemasaran yang sesuai dengan produk dan jasa bank syariah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan strategi case study, khususnya studi kasus eksplanatoris. Berdasarkan pada kajian atas teori-teori dan penelitian-penelitian terdahulu, terbentuk delapan proposisi yang akan membangun strategi Bank Muamalat dalam menghadapi persaingan di sektor perbankan dengan sistem bagi hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi ekspansi Bank Muamalat dinilai berhasil pada periode 1998-2000, tetapi strategi ini masih belum efektif mengingat pangsanya masih di bawah 0,05% dari industri perbankan. Bank Muamalat dalam menyusun strateginya lebih mendasarkan pada analisis lingkungan internalnya dan kurang melibatkan analisis lingkungan eksternal. Strategi tersebut sesuai dengan kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya, namun tidak mencerminkan peluang dan ancaman yang dihadapi bank. segmentasi pasar Bank Muamalat adalah muslim yang menghidari riba, sedang target pasarnya bukan nasabah yang termotivasi oleh kualitas layanan bank tetapi nasabah yang berkeinginan melaksanakan kewajiban syariah (menghindari riba). Posisi Bank Muamalat dibanding dengan bank pesaing yang sejenis adalah sebagai leader bila ditinjau dari nisbah bagi hasil, jumlah kantor bank dan image yang telah tertanam di benak nasabah tentang bank syariah di Indonesia. Bank Muamalat menggunakan strategi fokus dalam posisinya sebagai leader tersebut, tetapi tidak menggunakan strategi biaya rendah. Tinjauan atas strategi komunikasi bank menunjukkan bahwa Bank Muamalat lebih menekankan pada public relation dan personal selling dalam mencari nasabah. Hal ini sesuai dengan prinsip yang dianut bank bahwa promosi produk dan jasa bank yang paling tepat adalah melalui edukasi masyarakat.

Keywords: CASE STUDY, INTERVIEW, MARKETING STRATEGY, COMPETITIVE ADVANTAGE, COMPETITOR, MARKETING COMMUNICATION

 

Sources: http://repository.unair.ac.id/34823/