Lomba Karya Tulis Ilmiah sebagai salah satu rangkaian acara SELEB (Sharia Economics Celebration) merupakan progam tahunan yang diselenggarakan oleh Kelompok Studi Ekonomi Islam Universitas Jakarta. Tahun ini acara SELEB mengusung tema besar “Roles of Millenial’s Generation in Educating the Public with Sharia Economics” Kompetisi ini memberangkatkan 3 delegasi mahasiswa dari Program Studi Ekonomi Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Program Studi Ekonomi Islam, Universitas Airlangga yang sebelumnya telah lolos pada babak penyisihan full paper. Acara ini diselenggarakan pada tanggal 26 Oktober – 29 Oktober 2018 yang lalu.
Tiga mahasiswa yang menjadi delegasi adalah Fatoni Mahendra Kurniawan, Annisa Rahma Febriyanti, dan Firdayanti. Pada hari Jumat, 26 Oktober 2018 terdapat salah satu rangkaian acara dari SELEB yaitu seminar nasional dengan mendatangkan pembicara salah satu tokoh Ekonomi Islam terkenal yaitu Bapak Adiwarman Karim. Peserta seminar sangat antusias ketika bertemu dengan Bapak Adiwarman. Presentasi Paper dilaksanakan pada hari Sabtu, 27 Oktober 2018 di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakrta. Kemudian dilanjutkan pada sesi siang hari Focus Group Discussion, dimana seluruh peserta secara individu dibagi menjadi 4 sektor (Pendidikan, Infrastruktur, Filantropi, dan UMKM) yang selanjutnya akan menanggapi adanya suatu masalah berdasarkan case yang diberikan oleh panitia dengan melihat dari sudut pandang keempat sektor tersebut.
Hari Minggu, 28 Oktober 2018 diselenggarakan fieldtrip ke Taman Mini Indonesia Indah dengan transportasi bus yang disediakan oleh panitia. Di TMII, Peserta dapat melihat ebrbagai macam replika rumah-rumah adat dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia.Pengumuman juara 1, 2, dan 3 dilaksanakan setelah rangkaian acara Workshop yang diselenggarakan oleh Inisiatif Zakat Indonesia. Delegasi dari Unair mendapatkan Juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah tersebut.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan untuk kedepannya dapat menjadi inspirasi dalam pengembangan Ekonomi Islam di era modern ini. Serta mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang Nomor 2 yaitu Riset dan Penelitian.