Program Penelitian Lapangan: Budaya Ilmiah Bentuk Nyata Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi
“ Ilmu itu Bukan yang dihafal tetapi yang memberi Manfaat ” (Imam Syafie)
Program Penelitian Lapangan atau yang merupakan akronim dari RD adalah salah satu program kerja Divisi Keilmuan, Himpunan Mahasiswa Ekonomi Islam di bidang eksplorasi kemampuan penelitian bagi mahasiswa ekonomi Islam Fakultas Ekonomi Islam Universitas Airlangga. PPL adalah wadah bagi para mahasiswa yang memiliki ketertarikan terhadap ekonomi Islam untuk meningkatkan intelektualitas dan kemampuan dalam proses pencapaian tujuan bersama untuk membumikan ekonomi Islam di Indonesia melalui penelitian yang mana dari penelitian tersebut dapat dijadikan tulisan ilmiah. PPL sendiri merupakan bentuk upaya mewujudkan Tri Dharmaperguruan Tinggi khususnya dalam bidang penelitian.
Program Penelitian Lapangan dilaksanakan setiap 1 minggu sekali pada semester ganjil dan genap. Pada tahun 2018 ini, sudah berhasil menyelesaikan Program Penelitian lapangan yang mana rentang waktu kegiatannya selama 7 bulan.
Dilaksanakannya kegiatan program penelitian lapangan ini adalah bertujuan untuk mengetahui potensi dan adanya pengembangan yang bias dilakukan kepada masyarakat sesuai demgan Tridarma Perguruan Tinggi. Mahasiswa dalam menjalankan kegiatan ini akan mengabdikan ilmu-ilmu yang telah didapat dibangku perkuliahan untuk disalurkan kepada masyarakat yang berada disekitar masjid Jogokariyan kota Yogyakarta. Yang mana sesuai dengan Tema PPL pada tahun ini yang mengangkat tentang “ Dana infak masjid memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan umat ”
Namun dalam program ini. Selaku Penanggung jawab program penelitian ini mengalami beberapa kendala. Salah satunya yaitu mengenai apresiasi peserta yang tidak sesuai dengan target yang direncanakan. Hal inilah yang menjadi dorongan terbesar untuk tetap melukukan program ini mengingat mahasiswa butuh program ini demi kepekaan terhadap lingkungan khususnya dibidang kepenulisan.
Hasil yang dicapai dalam program penelitian ini adalah mahasiswa sangat menikmati proses penelitian yang dilakukan dengan objek masjid Masjid Jogokariyan Jogjakarta. Namun tidak hanya sampai disitu, Tindak lanjut dari proses penelitian tersebut yaitu menuntut mahasiswa melakukan kebiasaan membaca dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar sehingga proses penulisan karya penelitian menjadi lebih baik.