Interdicipilnary Scientific Competition For Nation Development, selanjutnya disebut “ISCOOL 2018”
Kompetisi Esai Nasional Interdicipilnary Scientific Competition For Nation Development, selanjutnya disebut “ISCOOL 2018” merupakan salah satu program kerja dari ERC (English and Reasearch Community) Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas Mahasiswa dan meningkatkan minat mahasiswa dalam bidang karya ilmiah. “ISCOOL 2018” sendiri memiliki tema “Implementasi Sustainable Development Goals pada Era Global”, dengan adanya lomba esai ini mahasiswa diharapkan mampu memberikan kontribusi berupa ide atau gagasan pikirannya dalam bentuk tulisan. Lebih daripada itu juga diharapkan mahasiswa dapat menggali potensi yang ada dalam diri.
Acara ini berlangsung pada hari Kamis sampai Minggu , tanggal 25-28 Oktober 2018. Delegasi dari Universitas Airlangga yaitu Tita Novita Sari dari Prodi Ekonomi Islam 2015.
Pada tanggal 25 oktober para peserta mulai tiba di semarang. Panitia mulai bertugas menjemput para peserta dari berbagai Titik/tempat Penjemputan yaitu Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang , Stasiun Tawang , Stasiun Poncol ,Terminal Terboyo,Terminal Pojok Ungaran. Setelah itu peserta beristirahat dan dilanjutkan dengan technical meeting pada malam hari di Wisma Menorah.
Hari selanjutnya pada tanggal 26 Oktober 2018 peserta memasuki acara inti yaitu presentasi para finalis essay. Finalis merupakan 14 peserta essay yang berhasil lolos seleksi essay dari 154 total peserta se Indonesia. Acara inti dilaksanakan di Gedung LP2M Lantai 3, Universitas Negeri Semarang . Acara di awali dengan hiburan, sambutan dari berbagai pihak yaitu ketua panitia, ketua ERC, serta dekan FIS, dan do’a.
Setelah finalis memasuki ruang presentasi. Presentasi dilakukan bergiliran dengan nomor urut acak. Penilaian dilakukan oleh 3 Juri yang merupakan dosen Universitas Negeri Semarang. Presentasi dilaksanakan hingga pukul 16.00 kemudia para peserta kembali ke Wisma Menoreh untuk beristirahat.
Acara selanjutnya tanggal 27 oktober yaitu International Discussion dengan tema The Role of Youth to Achieving SDGs 2030. Acara tersebut dihadiri oleh para mahasiswa program exchange UNNES dari berbagai negara yaitu Vietnam, Madagaskar, India , Cina, dan Columbia. Acara dilaksanakan di Gedung LP2M Lantai 3, Universitas Negeri Semarang. Setelah itu dilanjutkan dengan pengumuman pemenang dan penutupan. Delegasi Universitas Airlangga mendapatkan peringkat ke 7 dari 14 Finalis.
Hari terakhir pada tanggal 28 Oktober 2018 Peserta mengunjungi berbgai tempat bersejarah di Semarang yaitu Lawang Sewu, Sampokong. Setelah itu peserta kembali ke kampus masing-masing.
Setiap pejuang lomba adalah pemenang, karena ia berhasil melawan rasa takut dalam dirinya sendiri untuk berjuang di medan perlombaan menghadapi banyak pesaing.
Perlombaan bukan hanya tentang menang atau kalah. Tapi tentang proses menempa diri dalam setiap perjuangan di dalamnya. Tentang sebuah pengalaman dan relasi yang berharga di dalamnya.
