Title: Ketimpangan Kesempatan Pendidikan dan Literasi Digital di Indonesia

Author: Yollanda Alvis

Affiliations: Program Magister Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Surabaya, Indonesia

Publisher: Universitas Airlangga

 

Abstract

Ketimpangan kesempatan pendidikan merupakan masalah pendidikan dan juga masalah ekonomi di Indonesia yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Pencapaian pendidikan menjadi input dasar dalam pembentukan pendapatan yang nantinya akan meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan individu. Perbedaan pencapaian pendidikan yang tidak merata akibat faktor eksogen ketika akses peluang sama mengakibatkan ketimpangan kesempatan pendidikan. Kemajuan teknologi menuntut berbagai pihak untuk memiliki literasi digital. Literasi digital dianggap sebagai alat yang efektif dan integral di bidang pendidikan karena menunjang kualitas dan kuantitas pendidikan. Diharapkan literasi digital nantinya juga dapat mengurangi ketimpangan kesempatan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi ketimpangan kesempatan pendidikan dan menganalisis hubungan literasi digital terhadap ketimpangan kesempatan pendidikan di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi Ordinary Least Square (OLS) dan analisis proporsi menggunakan data sekunder Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) Tahun 2018 dari Badan Pusta Statistik (BPS) dengan cakupan anak usia sekolah 12-18 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya ketimpangan kesempatan pendidikan di Indonesia. Ketimpangan kesempatan pendidikan dipengaruhi signifikan oleh jenis kelamin, subsidi Program Indonesia Pintar (PIP), Pendidikan tertinggi kepala rumah tangga, jumlah anggota rumah tangga dan pengeluaran per kapita. Indeks nasional sebesar 0.045 dengan indeks tertinggi pada Provinsi Kepulauan Riau dan terendah Provinsi Papua sebesar 0.013 dan 0.158. Indeks literasi digital terbesar pada Provinsi DI Yogyakarta dan terkecil pada Provinsi Nusa Tenggara Timur sebesar 0.635 dan 0.096. Adanya hubungan negative signifikan antara ketimpangan kesempatan pendidikan dan literasi digital di Indonesia. Mayoritas provinsi-provinsi di Pulau Jawa memiliki kondisi paling ideal. Sebaliknya, mayoritas provinsi-provinsi di wilayah timur memiliki kondisi paling tidak ideal.

Keywords: Ketimpangan Kesempatan Pendidikan, Literasi Digital, Pendidikan

 

Sources: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/103906

 

International Recognition

fiiba akreditasi feb unair
Logo Akreditasi 1 copy

aacb kecillamemba

ucapan

 

Kemitraan Global

kemitraan kemitraan
kemitraan kemitraan
kemitraan kemitraan
kemitraan kemitraan
kemitraan