pinjol feb unairOpini Imron Mawardi dalam artikel "Pinjaman Online Pendidikan" yang dimuat di Harian Disway pada 31 Januari 2024 membahas kontroversi seputar skema pinjaman online (pinjol) untuk membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) di Institut Teknologi Bandung (ITB). Demonstrasi mahasiswa menyoroti tingginya bunga yang dikenakan oleh PT Inclusive Finance Group (Danacita), yang mencapai 1,75 persen flat per bulan atau setara dengan 21 persen per tahun, bahkan dapat mencapai 24 persen menurut pengakuan mahasiswa.

Artikel tersebut menyajikan data dan fakta terkait jumlah peminjam, total outstanding kredit, dan tarif bunga yang diterapkan oleh Danacita. Imron Mawardi juga menyoroti dampak dari skema pinjaman ini terhadap mahasiswa yang kesulitan membayar UKT, mengkritisi bahwa solusi tersebut justru memberatkan mahasiswa dengan tambahan biaya yang signifikan.

Lebih lanjut, artikel ini menunjukkan bahwa pandemi COVID-19 telah meningkatkan jumlah mahasiswa yang kesulitan membayar UKT di berbagai kampus, termasuk di Universitas Airlangga (Unair). Meskipun Unair telah memberikan keringanan dan skema cicilan tanpa bunga, opini Imron Mawardi menekankan perlunya solusi yang lebih berkelanjutan, seperti memanfaatkan dana abadi pendidikan yang dikelola oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Imron Mawardi mengusulkan LPDP sebagai kreditur dana pendidikan bagi mahasiswa yang kesulitan membayar UKT, dengan alasan bahwa dana yang besar dan "menganggur" tersebut seharusnya digunakan untuk membantu mahasiswa secara lebih efektif. Artikel ini menggarisbawahi pentingnya solusi yang tidak memberatkan mahasiswa secara finansial, sekaligus memberikan informasi tentang alternatif pembiayaan pendidikan yang lebih berkelanjutan.

Baca selengkapnya : https://harian.disway.id/read/759450/pinjaman-online-pendidikan