febunair duta baznas


(FEB NEWS) FEB UNAIR Kembali menyumbangkan prestasi di pembuka tahun 2023. Pada Minggu, (22/01/2023) malam terselanggara acara Grand Final Duta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur yang digelar di Gedung Islamic Center Surabaya. Siti Alfia Ayu Rohmayanti, yang saat ini tercatat sebagai Mahasiswi Program Studi MSM FEB UNAIR (Angkatan 57), terpilih menjadi Duta Intelegensia Baznas Jatim.

Pada kesempatan ini, hadir Pimpinan Baznas RI Kolonel (Purn) Nur Chamdani, Ketua Baznas Jatim Drs. KH. Roziqi, Waka I Prof. Ali Maschan Moesha, Waka II Drs. KH. Ahsanul Haq, Waka III Dr. KH. Muhammad Zakki dan Waka IV Dr. KH. Husnul Khuluq beserta seluruh staf Baznas Jatim. Serta Turut hadir, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak beserta Istri, Kepala Dinas Kominfo Jatim Hudiyono dan peserta tamu undangan.

Alfia merupakan satu dari 30 peserta yang lolos dalam babak Grand Final dari total 148 peserta yang kemudian mengikuti serangkaian karantina di Hotel Berkizaar Surabaya. Dari penuturan alfia selama karantina mendapat banyak sekali bekal ilmu tentang ilmu Zakat Infaq Sodaqoh (ZIS) yang digerakkan oleh beberapa Lembaga Amil Zakat (LAZ) seperti Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah Muhammadiyah (LAZISMU) dan Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah Nadhatul Ulama (LAZISNU). Ditambah peran akademisi juga sangat penting dalam mendorong perkembangan ini sehingga pada saat karantina terdapat tambahan materi dan kunjungan kampus di Universitas Airlangga tepatnya di Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Duta Baznas Jatim diadakan dengan harapan sebagai bentuk kolaborasi antara Baznas Jatim dengan pemuda yang mampu menjadi inspirator dan penggerak promosi zakat yang seperti diketahui bahwa potensi zakat di Jawa Timur tahun 2022 diperkirakan mencapai Rp487 miliar dan akan terus bertambah di tahun 2023.
Setelah pemilihan Duta Baznas Jatim tentu saja akan dibentuk paguyuban pemuda dengan program – program edukasi dan promosi mengenai ZIS dalam bentuk inovasi promosi yang lebih kreatif dan inovatif sesuai era digitalisasi saat ini.
Sehingga dengan adanya Duta Baznas Jatim beserta berbagai programnya mampu menjadi bagian dari penguatan pemberdayaan ekonomi di Jawa Timur melalui Baznas Jatim