iep feb unair(FEB NEWS) Selasa, 30 April 2024, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) bekerjasama dengan World Bank, menyelenggarakan acara THE OUTREACH EVENT OF THE INDONESIAN ECONOMIC PROSPECT, DECEMBER 2023 EDITION - CLIMATE ACTION FOR DEVELOPMENT, berlaku untuk umum dari Aula Fadjar Notonagoro, Lantai 2 FEB UNAIR.

Acara ini merupakan dissemination event of the Indonesia Economic Prospect (IEP). Opening Remarks disampaikan oleh Habib Rab, Lead Economist at World Bank Indonesia and Timor Leste dan Dekan FEB UNAIR – Prof. Dr. Dian Agustia, SE., MSi., Ak., CMA., CA.

Habib Rab, mengatakan bahwa World Bank share the finding of Indonesia Economic Prospect which is analyzing development in economics and how to engage economic policy issues and what the implication for economic policy.
Prof. Dian menyampaikan harapannya bahwa,” I hope that all of us will have additional insights from the World Bank, Government and Business perspectives about climate action and economic development in Indonesia, emphasizing the country's progress in reducing greenhouse gas emissions and increasing renewable energy.”
Hadir selaku presenter dalam acara tersebut:1. Anthony Obeyesekere - Economist at World Bank, 2. David J. Kaczan - Senior Economist at World Bank, dan 3. Maulyati Nuraini Slamet - World Bank External Affairs Officer. Sementara selaku discussants: 1. Wael Mansour - Senior Economist at the World Bank; Ichsan Maulana - Chairman of the Indonesian Biomass Energy Cooperative (KEBI); dan Nurareni Widiastuti, from the East Java Province Regional Development Planning Agency
Lebih lanjut dalam diseminasi ini, dibahas tentang:
1. Prospek Ekonomi Masa Depan 2024, yang disampaikan oleh Anthony Obeyesekere - Economist at World Bank. Ekonomi Tahun 2024 dilatarbelakangi oleh beberapa resiko ekonomi global diantaranya: konflik dan tekanan geopolitik, guncangan inflasi, fragmentasi perdagangan, disrupsi pasar pangan dan energi,tekanan financial, bencana yang disebabkan oleh perubahan iklim.
2. Lebih jauh tentang perubahan iklim, David J. Kaczan - Senior Economist at World Bank menjelaskan tentang Aksi Perubahan Iklim sebagai Katalis Pembangunan. Arah transisi iklim di Indonesia menunjukkan bahwa Emisi meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi, sejalan dengan tahapan pembangunan Indonesia. Terdapat tanda-tanda “relative decoupling” seiring dengan melambatnya pertumbuhan emisi.
3. Semoga Kerjasama antara FEB UNAIR dan World Bank akan berkelanjutan di masa masa-masa yang akan datang, untuk masa depan Indonesia dan dunia yang lebih baik.

 

baca Juga: FEB Gandeng World Bank Kaji Prospek Ekonomi Indonesia
https://unair.ac.id/feb-gandeng-world-bank-kaji-prospek-ekonomi-indonesia/