
(BEM NEWS) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (UNAIR) menyelenggarakan Strategic Training 2025 pada Kamis (24/4/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi dalam organisasi, sekaligus mencegah potensi miskomunikasi antaranggota.
Bertempat di Creative Lounge Lt. 3 FEB UNAIR, kegiatan ini menghadirkan dua narasumber kompeten, yaitu Muhammad Hafidz Athari, co-founder Cakap Berbicara, dan Wenti Krisnawati, mahasiswi program doktoral Ilmu Manajemen Universitas Airlangga.
Dalam sesi pembahasannya, Athari menekankan pentingnya komunikasi yang efektif dalam membentuk hubungan interpersonal yang bermakna. “Cara kita berkomunikasi bisa menjadi titik balik dalam kehidupan. Komunikasi yang baik dan tulus adalah kunci utama,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa public relations (PR) tidak hanya soal teknik komunikasi formal, tetapi juga seni membangun pengaruh secara halus melalui percakapan yang empatik dan strategis. Menurutnya, PR yang efektif mampu menciptakan koneksi personal yang dapat membuka peluang profesional dan kolaboratif.
Wenti Krisnawati menambahkan pentingnya konsistensi dalam membangun brand awareness. “Agar publik mengenali dan mengingat suatu merek, perlu ada keseragaman dalam elemen visual seperti logo, warna khas, dan konten produk, termasuk video,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya waktu publikasi konten. Penggunaan insight data dan platform analytics menjadi hal krusial dalam menentukan waktu unggah yang sesuai dengan jam aktif audiens.
Untuk mengukur efektivitas strategi komunikasi, indikator seperti jumlah shares/retweets, komentar, likes, pertumbuhan pengikut, dan jangkauan audiens menjadi parameter utama yang dianalisis.
Sebagai organisasi induk dari seluruh lembaga kemahasiswaan di FEB UNAIR, BEM FEB UNAIR menyadari pentingnya pengembangan soft skill yang relevan dengan kebutuhan zaman. Kemampuan seperti membangun kemitraan, menyelesaikan masalah, menumbuhkan kepercayaan, serta memimpin secara efektif menjadi fokus utama pelatihan ini.
Melalui tema “From Connection to Collaboration”, Departemen Hubungan Luar BEM FEB UNAIR berharap Strategic Training 2025 menjadi sarana penguatan kapasitas Divisi Humas dari masing-masing organisasi mahasiswa. Diharapkan, pelatihan ini dapat mendorong kolaborasi yang berdampak melalui keterampilan partnership, problem-solving, trust-building, dan pemahaman terhadap urgensi publikasi kegiatan.
Dengan format talk show yang interaktif dan narasumber berpengalaman, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah pengembangan diri bagi seluruh peserta, sekaligus bekal dalam menghadapi tantangan organisasi dan dunia profesional ke depan.