(FEB NEWS) Surabaya, Senin 13 Oktober 2025 – Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Eka Faramitha, mahasiswa S1 Ilmu Ekonomi FEB UNAIR, berhasil meraih gelar Ning Favorit 2025 dalam ajang Pemilihan Cak & Ning Surabaya 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya bersama Paguyuban Cak & Ning Surabaya. Ajang ini diikuti oleh lebih dari 250 peserta dan menghasilkan 30 finalis. Dewan juri terdiri dari Cak Surabaya, Raka Jawa Timur, Direktur KLIK FM Radio Announcer, DPRD Surabaya, Psikolog, dan Dosen Sejarah.
Acara Grand Final Pemilihan Cak & Ning Surabaya 2025 berlangsung pada Sabtu, 11 Oktober 2025, bertempat di Tugu Pahlawan Surabaya.
Faramitha menjelaskan bahwa acara ini memiliki makna penting dan memberikan pengalaman yang sangat berharga baginya. “Acara Cak dan Ning Surabaya punya arti yang lebih dari sekadar ajang pemilihan duta wisata. Lewat kegiatan ini, anak-anak muda Surabaya diberi ruang untuk mengenal lebih dalam budaya kotanya sendiri sekaligus belajar bagaimana cara memperkenalkannya ke masyarakat luas.
Cak dan Ning bukan hanya tentang penampilan luar, tapi juga tentang karakter, kepribadian, dan kemampuan berkomunikasi yang baik. Jadi, bisa dibilang, Cak dan Ning bukan lomba tapi wadah pembentukan generasi muda Surabaya yang siap membawa kotanya ke arah yang lebih maju dan berkarakter,” ujarnya.
Faramitha juga menuturkan bahwa proses pelaksanaan ajang ini berlangsung cukup panjang dan ketat, dimulai dari penyisihan 1, penyisihan 2, penyisihan 3, semifinal, karantina, hingga Grand Final. Melalui proses panjang yang diadakan mulai 19 September hingga 11 Oktober, Eka berhasil meraih gelar Ning Favorit 2025.
Keikutsertaan dalam ajang ini memberikan dampak positif yang besar bagi pengembangan diri mahasiswa, khususnya dalam melatih kemampuan komunikasi publik, memperkuat rasa percaya diri, serta menumbuhkan kepedulian terhadap pelestarian budaya daerah. Melalui pengalaman tersebut, Faramitha mendapatkan kesempatan untuk mengasah soft skills yang sangat relevan dengan dunia profesional dan kepemimpinan, sejalan dengan nilai-nilai yang senantiasa dikembangkan di lingkungan FEB UNAIR.