

(FEB NEWS) Surabaya, 27 Oktober 2025 – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR). Ilham Ananda Wahyudi, mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam angkatan 2024, sukses meraih Juara 2 kategori laki-laki dalam ajang Pemilihan Duta Literasi Keuangan Kantor OJK Kediri Tahun 2025 yang digelar pada Sabtu, 18 Oktober 2025 di Balai Kota Kediri.
Kegiatan bergengsi yang diadakan oleh Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri ini diikuti oleh perwakilan dari 13 kabupaten/kota di wilayah kerja OJK Kediri. Ajang ini turut menghadirkan jajaran dewan juri dari OJK Kediri, Bursa Efek Indonesia Jawa Timur, dan Bank Jatim. Program ini bertujuan mencari pelopor muda yang mampu menyebarluaskan pemahaman mengenai literasi keuangan kepada masyarakat luas.
Menurut Ilham, kegiatan ini memiliki arti penting karena masih terdapat kesenjangan antara tingkat literasi dan inklusi keuangan masyarakat. “Banyak masyarakat yang sudah memiliki produk lembaga keuangan tetapi belum memahami manfaat, risiko, hak, serta kewajiban yang dimiliki. Hal tersebut sering memicu maraknya kasus seperti investasi bodong dan pinjol ilegal,” jelasnya.
Sebagai mahasiswa Ekonomi Islam, Ilham merasa terpanggil untuk turut berkontribusi. Ia menjalankan empat proyek literasi keuangan sepanjang periode Juni–September 2025. Proyek pertamanya dimulai di bulan Juni dengan pembuatan konten edukasi online melalui akun Instagram pribadinya yang membahas tips menghindari investasi ilegal.
Pada bulan Juli, Ilham berkolaborasi dengan tim KKN UNS Kelompok 149 di Desa Wisata Gunungsari melalui kegiatan bertajuk Pendampingan Pelatihan Strategi Pemasaran Digital dan Literasi Keuangan bagi UMKM Sektor Pariwisata. Ia membawakan materi pengelolaan keuangan sederhana agar pelaku UMKM dapat menjaga keberlanjutan usaha mereka.
Selanjutnya, pada bulan Agustus, Ilham turut berpartisipasi dalam kegiatan “Memperingati Hari Indonesia Menabung” yang bekerja sama dengan OJK Kediri. Dalam kegiatan yang diadakan di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun tersebut, ia memberikan edukasi tentang pentingnya menabung kepada siswa-siswi SMPN setempat. Di bulan September, ia menutup rangkaian kegiatannya dengan sosialisasi literasi keuangan di SMK PGRI 1 Mejayan, membawakan materi mengenai lembaga keuangan perbankan serta perbedaan antara bank konvensional dan syariah.
Keberhasilan Ilham tidak lepas dari dukungan pengetahuan yang ia peroleh dari 12 modul keuangan OJK serta ilmu yang dipelajarinya selama di bangku kuliah. Meski menghadapi tantangan besar dalam manajemen waktu antara kuliah, proyek, dan kegiatan organisasi, Ilham berhasil menyelesaikan semua tanggung jawabnya dengan baik.
Mengusung motto hidup “Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain,” Ilham berharap dapat terus berkontribusi dalam kegiatan di sektor keuangan dan menjadi pelopor kebaikan untuk menekan kriminalitas finansial. “Saya ingin terus berperan aktif menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya penuh semangat.