BERITA

MENEMBUS BATAS PRESTASI: PERJALANAN INSPIRATIF ALBAR MUHAMMAD AZIZ, WISUDAWAN TERBAIK FEB UNAIR

MENEMBUS BATAS PRESTASI: PERJALANAN INSPIRATIF ALBAR MUHAMMAD AZIZ, WISUDAWAN TERBAIK FEB UNAIR

(Kisah Inspiratif) Surabaya, 06 Oktober 2025 – Ketekunan, semangat belajar, dan keberanian menjelajahi peluang menjadi bekal utama Albar Muhammad Aziz, mahasiswa Program Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) yang berhasil meraih gelar Wisudawan Terbaik S1, pada acara Pembekalan Calon Wisudawan Periode 254 September 2025 FEB UNAIR, pada 26 September 2025. Lahir di Jakarta pada 7 Maret 2003, Albar membuktikan bahwa kesuksesan bukanlah hasil dari keberuntungan semata, melainkan buah dari konsistensi dan kerja keras.

Selama menempuh pendidikan di FEB UNAIR, Albar tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga aktif berorganisasi, mengikuti perlombaan tingkat nasional hingga internasional, serta menjalani magang profesional di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Setiap pengalaman tersebut menjadi bagian penting dalam prosesnya menempa karakter, memperkuat kompetensi akademik, dan menyiapkan diri untuk dunia kerja.

Berorganisasi untuk Tumbuh dan Berkontribusi

Di sela kesibukan kuliah, Albar tetap meluangkan waktu untuk aktif dalam kegiatan organisasi. Ia bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Ekonomi Islam (HIMA EKIS) di Divisi Keilmuan dan Association of Sharia Economics Studies (AcSES) di Divisi Science. Selain itu, ia juga berpartisipasi dalam berbagai kepanitiaan yang memperluas pengalaman dan jaringan pertemanannya.

Melalui aktivitas organisasi, Albar belajar mengelola waktu, bekerja sama dalam tim, dan mengasah kemampuan komunikasi serta pemecahan masalah. Fokusnya pada organisasi keilmuan juga membuat kegiatan tersebut relevan dengan bidang studinya. Pertemuan dengan mahasiswa berprestasi lainnya bahkan mendorongnya untuk membentuk tim kompetisi dan meraih berbagai penghargaan bersama.

“Organisasi mengajarkan saya untuk tidak hanya berpikir kritis, tapi juga berempati dan kolaboratif. Semua itu sangat bermanfaat, baik di dunia akademik maupun profesional,” ungkapnya.

Belajar Adalah Investasi Terbaik

Dalam meraih gelar Wisudawan Terbaik, Albar menekankan pentingnya fokus dan disiplin selama proses belajar. Ia memiliki prinsip sederhana namun kuat: maksimalkan setiap kesempatan di kelas.

“Jangan menunda belajar. Justru saat jam kuliah adalah waktu paling efektif untuk memahami ilmu. Saya juga terbiasa mencatat poin penting, sebagaimana Imam Syafi’i mengatakan bahwa ilmu itu ibarat hewan buruan, dan catatan adalah tali pengikatnya,” tuturnya.

Selain ketekunan belajar, Albar juga mendapat dukungan dari beasiswa BSI dan terus aktif dalam lomba serta kegiatan akademik di bidang Ekonomi Islam. Kombinasi antara kerja keras, dukungan kampus, dan pengalaman kompetisi menjadi faktor yang mengantarkannya pada prestasi terbaik.

Pesan untuk Generasi Penerus FEB UNAIR

Bagi para adik tingkat, Albar berpesan agar tetap fokus dalam menjalani proses perkuliahan dan tidak mudah menyerah pada tantangan.

“Fokuslah di kelas agar ilmu benar-benar terserap, karena setelah itu ada organisasi, lomba, dan kegiatan lain yang juga membutuhkan waktu. Kuncinya adalah berusaha sebaik mungkin, lalu bertawakal,” ujarnya dengan tulus.

Ia juga berharap agar FEB UNAIR terus memperkuat kolaborasi dengan dunia industri, sehingga mahasiswa dapat memperoleh pengalaman praktis yang melengkapi teori di kelas. “Dengan begitu, FEB UNAIR akan terus melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja,” tambahnya.

Keteladanan dari Seorang Pembelajar Sejati

Kisah perjalanan Albar Muhammad Aziz menjadi cerminan semangat mahasiswa FEB UNAIR yang tidak hanya mengejar prestasi, tetapi juga berupaya memberi makna pada setiap proses. Keberhasilannya menembus berbagai ajang kompetisi hingga tingkat internasional menjadi bukti nyata bahwa integritas, kerja keras, dan semangat belajar tanpa henti dapat membawa seseorang melampaui batas.

FEB UNAIR pun terus berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang berdaya saing global, berjiwa pemimpin, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.