(HIMA DIEI NEWS) Surabaya, 5 Mei 2025 – Himpunan Mahasiswa S3 Ilmu Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (FEB UNAIR) turut ambil bagian dalam menyukseskan kegiatan Research Outreach: Sovereign Halal Fund yang diselenggarakan oleh Departemen Ekonomi Syariah FEB UNAIR bekerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Republik Indonesia, pada Senin, 5 Mei 2025. Kegiatan ini bertempat di Aula Supoyo, Gedung ABC lantai 3 FEB UNAIR.
Menghadirkan narasumber ahli di bidang keuangan syariah dan kebijakan halal nasional, kegiatan ini terbagi dalam dua sesi diskusi. Sesi pertama menghadirkan Dr. H. Indra Gunawan, SE., SIP., MSc. (Anggota Badan Pelaksana BPKH) dan Prof. Dr. Raditya Sukmana, SE., MA. (Guru Besar FEB UNAIR, sekaligus Koordinator Program Studi S3 Ilmu Ekonomi Islam FEB UNAIR), sementara sesi kedua diisi oleh Sulistya Rusgianto, SE., MIF., Ph.D. (Sekretaris Departemen Ekonomi Syariah FEB UNAIR) dan Ina Ammania, S.Pd. (Anggota DPR RI Komisi VIII). Diskusi dipandu secara interaktif oleh moderator Dr. Dina Fitrisia Septiarini, SE., MM., Ak.
Mengangkat urgensi pengelolaan dana halal oleh institusi negara, forum ini bertujuan memperluas cakrawala akademik mahasiswa, mendorong kolaborasi riset antara perguruan tinggi dan lembaga pengelola dana publik, serta menggali kontribusi strategis mahasiswa S3 dalam mendukung kebijakan keuangan syariah nasional berbasis data dan penelitian.
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 13.30 hingga 17.00 WIB ini dihadiri oleh mahasiswa pascasarjana, dosen, serta mitra eksternal. Tingginya partisipasi dan antusiasme peserta mencerminkan besarnya perhatian terhadap isu-isu pengelolaan dana halal dan kedaulatan ekonomi umat.
Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan ini, HIMA S3 Ilmu Ekonomi Islam turut memperkuat peran mahasiswa sebagai mitra intelektual dalam proses pengambilan kebijakan. Dukungan terhadap forum akademik seperti Research Outreach ini menjadi cerminan komitmen untuk menjembatani ilmu, kebijakan, dan kepentingan umat dalam mewujudkan tata kelola keuangan syariah yang inklusif dan berkelanjutan.
